5 Tips untuk Mendeteksi Mobil Bekas Banjir

Tyreplus – Ketika Anda berencana untuk membeli mobil bekas, Anda perlu memastikan bahwa Anda tahu apa yang telah terjadi pada kendaraan tersebut selama waktu yang dihabiskan bersama dengan pemilik mobil bekas sebelumnya. Satu hal mungkin tidak terlalu sering dipikirkan adalah apakah mobil bekas tersebut mengalami kerusakan akibat banjir alias mobil bekas banjir.

Banjir yang datang akibat dari fenomena cuaca adalah kejadian umum yang dapat memiliki dampak berkepanjangan bahkan setelah banjir itu surut. Kendaraan roda empat akan sangat rentan terhadap kerusakan akibat banjir terutama pada bagian komponen internalnya yang pada akhirnya akan mempengaruhi nilai jualnya.

Kabar baiknya adalah ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk memastikan Anda tidak membeli mobil bekas yang rusak akibat banjir. Berikut adalah beberapa tips yang perlu diingat:

Tips Menghindari Membeli Mobil Bekas Banjir

Perhatikan Bau dari Mobil

Mobil Bekas Banjir Tyreplus
Liputan6,com

Akan sulit untuk mengeliminasi bau apek dari karpet dan bantalan kursi yang air yang keluar dari mobil bekas bajir. Jika Anda mendeteksi bau-bau yang aneh ini, maka ini bisa menjadi indikasi bahwa air banjir yang tergenang telah bertahan di dalam mobil untuk waktu yang cukup lama. Di sisi lain, jika mobil tercium sangat wangi dengan bebauan penyegar udara yang kuat, maka Anda juga harus selalu berhati-hati karena langkah ini juga bisa merupakan trik untuk menutupi sesuatu.

Periksa Interior dengan Seksama
Angkat karpet mobil untuk melihat sisa bekas noda lumpur, kotoran dan air yang tersisa. Anda juga harus memeriksa saluran air untuk melihat residu air, lumpur atau karat. Jika karpet dan pelapis tampak seolah-olah telah diganti baru-baru atau terlihat terlalu baru untuk model mobil yang lama, maka ini juga bisa menjadi pertanda lainnya.

Perhatikan Tanda-Tanda Kondensasi
Periksa dashboard untuk tanda-tanda kondensasi atau seperti bekas uap air karena mungkin ada kelembaban yang melekat di panel instrumen. Air dapat merusak aksesori kendaraan jadi sebelum membeli mobil bekas banjir, Anda perlu menguji semua komponen ini termasuk lampu dasbor, wiper, lampu sinyal, radio, pemanas, AC, dan sakelar untuk memastikan semuanya tetap berfungsi sebagaimana mestinya.

Periksalah dengan detail bagian sekeliling mobil dan amati area, sudut dan celah yang sulit dijangkau. Perhatikan sisa-sisa lumpur yang mengering, noda garam, baut berkarat, kabel yang rapuh atau bahkan jamur di beberapa area yang tidak pernah benar-benar kering.

Jangan Tergoda dengan Harga Murah
Anda perlu membandingkan harga mobil bekas sesuai dengan harga pasaran untuk jenis dan tahun keluaran yang sama. Ada beberapa mobil yang setipe namun harga yang dijual malah lebih murah. Bisa saja penyebab mengapa mobil tersebut dibanderol dengan harga murah adalah karena mobil tersebut telah pernah menjadi korban banjir.

Lakukan Inspeksi Profesional Sebelum Membeli
Bawa mobil bekas yang ingin dibeli ke montir profesional di Tyreplus untuk menjalani inspeksi menyeluruh. Pemeriksaan ini akan menentukan kondisi kosmetik, mekanik, dan level keselamatan mobil dan dapat memberi tahu Anda jika telah ada kerusakan internal yang disebabkan oleh air.

Hal ini penting karena meski mobil bekas banjir mungkin akan tampak sempurna dari luar, kerusakan akibat air dapat memiliki efek buruk pada sistem pengereman, kemudi dan kelistrikan. Masalah ini akan menjadi semakin rumit dalam periode waktu selanjutnya sehingga meski mobil mungkin berfungsi dengan baik selama test drive, Anda masih akan sangat mungkin untuk mengalami masalah serius.

Mekanik di Tyreplus akan dapat memberi tahu Anda kondisi di bawah kap mobil sehingga Anda tidak akan terkejut setelah membeli mobil bekas banjir tersebut.

Akhirnya, dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menghindari potensi membeli mobil yang rusak akibat banjir dan dengan tenang, memilih mobil Anda berikutnya.

Add Comment